cinta tunas

LETAKKAN LIDAH MU DI BELAKANG AKAL MU

Selasa, 19 Maret 2013

SKU BANTARA NOMOR 2



1.        Berani menyampaikan kritik dan saran dengan sopan dan  santun kepada sesama teman
 Untuk menyempurnakan kekurangan itulah diperlukan kritik dan saran dalam kehidupan kita. Kita perlu menerima kritik dari orang lain sekaligus saran yang sifatnya konstruktif atau membangun.
  kita tidak memberikan vonis akan kesalahan seseorang. Akan tepai, kita hanya berusaha menyadarkannya akan kekeliruan yang telah dia lakukan. Biarkan dia sendiri yang menyadari kesalahannya melalui pertanyaan yang kita berikan. Karena, jika seseorang tidak mampu memberikan jawaban atau penjelasan atas pertanyaan yng kita ajukan, pastilah dia akan menyadari bahwa yang dilakukannya adalah sebuah kekeliruan dan kesalahan.

5 hal yang harus di perhatikan dalam meberikan saran
1.       Perhatikan konteks
Pastikan Anda mengetahui konteks saran yang diberikan. Salah memahami konteks bisa membuat saran yang diberikan malah menjadi boomerang yang menjatuhkan Anda.
2.       Saran yang tak diminta
Selalu perhatikan saran yang datang tanpa diminta. Orang yang suka memberikan saran yang tak diminta biasanya adalah orang yang paling banyak dan keras dalam memberikan saran. Namun jangan selalu percaya dengan saran mereka. Biasanya saran tersebut hanya dilandaskan pada kepentingan dan keinginan mereka sendiri untuk didengarkan atau dianggap pintar dan penting. Jadi, jika tujuan seseorang memberikan saran tanpa diminta hanya untuk mencari perhatian dan menunjukkan kepintaran mereka, sebaiknya lewatkan saja.
3.       Motivasi
Bicara tentang motivasi, tanyakan pada diri sendiri apa yang diinginkan seseorang ketika dia memberikan saran pada Anda. Apakah dia ingin mempengaruhi Anda? Adakah bahaya laten yang dibawa saran-sarannya? Ataukah saran tersebut pada akhirnya akan menguntungkannya dalam segi materi. Jadi, bertanyalah pada orang yang tepat. Saran yang baik biasanya datang dari pengusaha atau rekan kerja, karena ingin membuat Anda menghasilkan uang, begitu juga mereka. Jika Anda bertanya pada teman yang memiliki rasa takut akan kegagalan, kemungkinan besar saran mereka merupakan cerminan ketakutan mereka sendiri yang pada akhirnya bisa memberikan dampak negatif pada Anda.
4.       Pengetahuan
Ada seseorang yang tampaknya tahu segalanya. Ya, kita semua kenal orang yang seperti itu. Orang semacam ini tampaknya mengetahui banyak hal, namun apakah informasi yang dimilikinya bisa dipercaya? Lain kali ketika orang ini memberikan banyak saran, cobalah menjawab dengan "Wah, itu saran yang hebat sekali. Dari mana Anda mendapatkannya? Apakah dari buku atau lainnya?" Orang yang benar-benar tahu akan menyebutkan beberapa sumber pengetahuannya. Sementara orang yang cuma mulut besar pasti tak bisa menjawab pertanyaan Anda barusan.
5.       Pengalaman
Perhatikan pengalaman dengan saran yang diberikan orang tersebut. MIntalah saran tentang bisnis pada pengusaha atau pebisnis sukses. Bisa jadi seseorang yang sukses akan memberikan saran pada Anda, namun dia sukses dalam bidang apa? Apakah dia pernah membuka bisnis, atau di sukses dalam bidang lainnya? Jadi, pastikan Anda mendapatkan saran dari orang yang memang berpengalaman di bidangnya, tidak sekedar sukses, namun memiliki bidang yang berbeda dengan Anda.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar